Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

Sepakbola Indonesia dan PSSI Perjuangan

Sepakbola sejatinya hanyalah sebuah permainan. Dimana sebuah tim beranggotakan sebelas orang pemain akan menghadapi kesebelasan yang lainnya. Tetapi sepakbola menjadi permainan berfilosofi. Menjadi bagian dari olahraga yang akhirnya membentuk identitas dan kebanggaan bagi pelaku dan penikmatnya. Kisruh sepakbola nasional yang belakangan ini kembali memanas hingga berbuntut sanksi dari induk organisasi internasional FIFA cukup menyita perhatian. Tidak dipungkiri dampak sanksi tentu akan mempengaruhi segala kegiatan persepakbolaan nasional dan segala atributnya. Banyak kerugian yang harus ditanggung khususnya pelaku di industri sepakbola utamanya pemain. Memang kompetisi tetap bisa berjalan namun ternyata intervensi pemerintah berlanjut dengan adanya larangan PT Liga Indonesia untuk menyelenggarakan event. Pihak Kemenpora memerintahkan pada setiap kepala daerah dan kepolisian untuk tidak melayani segala keperluan PSSI. Walhasil tidak ada pilihan lain dari PSSI selain menghentik

Katik Le Jamak

Secara tidak sengaja pernahkah mengungkapkan kata tetapi orang lain yang men jadi lawan bicara tidak begitu paham atau barangkali sebaliknya. Ada varian bahasa dari komunitas masyarakat tertentu atau dialek-dialek khas. Aksen-aksen yang terucap pun menjadi asing dan tak gampang ditirukan. Seperti katik le jamak yang maksudnya kok ya kebangetan. Kalaupun diurai dari kata per kata yang tersusun maka sulit mencari maksudnya. Lebih-lebih dalam bentuk frasanya dan yang sama sekali tidak paham Bahasa Jawa . Dialek beragam yang akan banyak ditemui dalam masyarakat heterogen. Sebuah fenomena yang sering kita dapati di lingkungan perkotaan , dimana orang dari berbagai daerah yang beragam bertemu . Mungkin beberapa tidak menyadari mempraktikan bahasa daerahnya dalam keseharian di sela-sela obrolan menggunakan Bahasa Indonesia . Jika memandang kritis dengan fakta ini maka kita bisa memasuki suatu pola perkembangan sosial kemasyarakatan. Pandangan tentang evolusi tatanan kehidupan da