Orang-orang yang lahir di
akhir abad ke-19 dapat dikatakan sebagai generasi digital. Saat beranjak dewasa
peradaban manusia sedang mengalami tumbuh pesatnya teknologi terutama dalam hal
informasi dan komunikasi. Teknologi informasi dan komunikasi sendiri bukanlah
ancaman melainkan rekan sebuah kemajuan. Seperti bumiputra di masa lalu
kolonialisme adalah ancaman ketika revolusi fisik masih berlangsung, maka tiba
waktunya kolonialisme kita jadikan teman untuk ditaklukan dengan revolusi ide-ide
kebangsaan. Generasi muda saat ini memang berdampingan dengan teknologi dengan
segala resiko dan permasalahannya. Di lain pihak sudah banyak pula generasi muda
menaklukan teknologi untuk memaksimalkan potensi dirinya. Menjadi pertanyaan,
apa yang bisa dilakukan untuk menaklukan teknologi itu? Bukan malah menjadi
bulan-bulanan konsumerisme teknologi tanpa manfaat. Generasi muda punya empat
kekuatan utama yaitu fisik, pikiran, hati, dan daya juang. Generasi muda
Indonesia akan menjadi utama ketika sudah menggunakan empat kemampuan utama
ini.
Pertama,
kekuatan fisik menghasilkan kerja fisik dan keterampilan. Fisik dan
keterampilan bagaikan dua sisi koin mata uang, tanpa ada keduanya tak akan
berarti. Fisik generasi muda yang masih kuat harus ditopang berbagai
keterampilan. Banyak keterampilan yang bisa kita latih tanpa harus mengeluarkan
biaya mahal. Bukankah media teknologi informasi dan komunikasi menyediakan
semuannya untuk di akses kemudian mempraktikannya. Kedua, kekuatan pikiran mendorong berpikir dan menghasilkan ilmu
pengetauan. Percayalah dalam diri ada logika yang terkadang spontanitas muncul
disaat menemui berbagai peristiwa. Ungkapkanlah logika berpikir itu lisan
dengan obrolan bersama rekan atau tulisan sederhana. Hal terpenting selanjutnya
adalah terus berbagai ide-ide dari logika tersebut. Ketiga, kekuatan hati menumbuhkan imajinasi dan ekspresi keindahan.
Generasi muda pandai-pandailah mengelola hati. Kenapa arus terjebak dalam dunia
kegalauan kalau saja dunia optimis lebih menyenangkan. Bermain dengan imajinasi
dan berekspresi dengan karya-karya indah seperti karya sastra dan seni.
Keempat,
yaitu daya juang membuat generasi muda mampu menghadapi tantangan dan
kesulitan. Generasi muda didukung dengan wawasan luas tidak akan berpikir dangkal
dan menyerah pada keadaan. Mereka akan membaca peluang-peluang dan merasa
bahagia ketika menaklukkan tantangan dan kesulitan. Betapa sangat bermanfaat
apabila teknologi informasi dan komunikasi yang ada di genggaman kita saat ini
menjadi media pengembang empat potensi kekuatan diri tersebut. Bisa menciptakan
teknologi bukan sebuah keharusan tetapi setidaknya mampu untuk memanfaatkannya
adalah sebuah kesiapan. Bekerjasama dengan teknologi untuk kemajuan dan berkompromi
untuk menaklukan. Seperti bumiputra yang tidak antipati terhadap penjajah
tetapi berusaha berkompromi dengan ide-ide logika berpikir dan berkreasi.
Generasi muda saatnya menunjukkan kekuatan fisik, pikiran, hati, dan daya
juang. #PatriotIsMe #Advan #damniloveindonesia
Keyword : PatriotIsMe, Advan, Damniloveindonesia
Komentar
Posting Komentar